Nessy Mustofa Bagikan 500 Handsanitizer Gratis untuk Pedagang Pasar Mandala

Lampung Tengah – Virus Corona atau Covid-19 Membuat Masyarakat Lampung tengah was-was, Untuk mencegah penyebaran luasan virus Covid-19 Calon Bupati Lampung Tengah sekaligus Ketua Dewan pakar PC Muslimat NU Lampung Tengah, Nessy Mustafa Bagikan 500 Handsanitizer gratis untuk pedagang pasar Mandala Kecamatan Bandar Mataram, Minggu 29/03/2020.

Dalam kegiatan tersebut, Nessy Mustafa Nessy Mustafa didampingi berberapa perwalikan Muslimat NU bandar Mataram sekaligus memberikan arahan untuk selalu mematuhi aturan pemerintah.

“Terimakasih kepada perwakilan Muslimat NU Bandar Mataram sudah siap membantu membagikan Handsanitizer ke Pedagang Pasar, Salalu ingat disini kita tidak boleh ber-ramai- ramai saat pembagian kita harus patuhi aturan pemerintah dan izin kepada keamanan setempat, Tujuan kita membantu masyarakat Lampung Tengah khususnya Bandar Mataram agar terhindar dari virus Corona atau Covid – 19” Ujar Nessy Mustafa.

Saat pembagian Handsanitizer ke pedagang Nessy Mustafa memberikan edukasi ke para pedagang pasar bandar Mataram Cara penggunaan Sekaligus menghimbau para pedagang untuk selalu menjaga kebersihan tangan dan lingkungan agar terhindar dari Covid 19.

” Setelah berinteraksi dengan orang/Pembeli usahankan jangan memegang anggota tubuh terutama Bagian wajah gunakan Handsanitizer terlebih dahulu sediakan sabun dan Air untuk cuci tangan ketika selesai berinteraksi dengan pembeli yang kita kwatirkan di uang kertas karena uang kertas sangatlah rentan virus Corona, Uang mengalami perpindahan tangan terus menerus” Kata Nessy Mustafa.

Diketahui, perwakilan dari pedagang pasar Sembako memberikan Aspresiasi kepada Nessy Mustafa karena telah membantu pemerintah Lampung Tengah mencegah Virus Corona.

“Saya mewakili pedagang pasar sangat berterima kasih kepada bunda nessy yang peduli kepada kami para pedagang dan memberikan Handsanitizer secara gratis insyaallah kami akan jalankan yang bunda Nessy jelaskan tadi” Ungkapnya Sumarno 50 th pedagang sembako. (*)